Kompetensi Jurusan Digital Marketing SMK - Skill Penting untuk Karier Masa Depan
Sevenstar Indnesia - Perkembangan teknologi digital membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan dan dunia kerja. Salah satu jurusan yang kini semakin diminati di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah Bisnis Digital. Jurusan ini hadir untuk menjawab kebutuhan industri modern yang semakin bergantung pada teknologi informasi, pemasaran digital, dan e-commerce.
Namun, banyak siswa maupun orang tua yang masih
bertanya-tanya, sebenarnya apa saja materi yang dipelajari di SMK jurusan
Bisnis Digital? Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai
kompetensi, mata pelajaran, serta keterampilan yang bisa didapatkan siswa
selama tiga tahun belajar di jurusan ini.
1. Pengenalan Jurusan
Bisnis Digital di SMK
Jurusan Bisnis Digital adalah bidang keahlian yang
memadukan antara ilmu manajemen bisnis dengan teknologi digital.
Jika sebelumnya SMK hanya fokus pada jurusan Administrasi Perkantoran,
Akuntansi, atau Pemasaran, kini hadir jurusan baru yang lebih relevan dengan
kebutuhan zaman.
Di jurusan ini, siswa tidak hanya belajar teori bisnis,
tetapi juga praktik pemasaran digital, manajemen toko online, hingga strategi
branding di media sosial. Dengan demikian, lulusan SMK Bisnis Digital
diharapkan siap bersaing baik di dunia kerja maupun menjadi wirausaha muda.
2. Mata Pelajaran Umum
Seperti jurusan lain di SMK, siswa Bisnis Digital tetap
mendapatkan mata pelajaran umum yang bersifat nasional, seperti:
- Pendidikan
Agama dan Budi Pekerti
- Bahasa
Indonesia
- Bahasa
Inggris
- Matematika
- PPKn
- Sejarah
Indonesia
- Seni
Budaya
- Pendidikan
Jasmani
Meskipun bersifat umum, pelajaran-pelajaran ini tetap
penting karena membentuk karakter, logika berpikir, dan kemampuan komunikasi
yang sangat dibutuhkan dalam dunia bisnis.
3. Mata Pelajaran Dasar
Program Keahlian
Pada tahap berikutnya, siswa akan belajar materi dasar
yang menjadi fondasi untuk masuk ke kompetensi inti. Beberapa materi tersebut
antara lain:
- Dasar-Dasar
Bisnis dan Manajemen →
memahami prinsip dasar bisnis, manajemen organisasi, dan kewirausahaan.
- Pengantar
Ekonomi →
mengenal konsep dasar ekonomi, permintaan, penawaran, hingga mekanisme
pasar.
- Etika
Profesi Bisnis →
pembelajaran tentang sikap profesional dalam dunia kerja dan usaha.
Materi dasar ini penting untuk membekali siswa sebelum
mendalami keterampilan digital yang lebih spesifik.
4. Mata Pelajaran
Kejuruan (Kompetensi Inti Bisnis Digital)
Nah, inilah bagian yang paling menarik. Siswa SMK
Bisnis Digital akan mendapatkan materi kejuruan yang langsung berhubungan
dengan dunia industri digital. Beberapa di antaranya meliputi:
a. Pemasaran Digital
(Digital Marketing)
Siswa belajar strategi pemasaran melalui platform
digital, seperti Google Ads, Facebook Ads, Instagram, hingga TikTok. Mereka
juga mempelajari cara membuat konten promosi yang menarik, analisis pasar, dan
manajemen kampanye iklan online.
b. E-Commerce
(Perdagangan Elektronik)
Di era belanja online, kemampuan mengelola toko digital
sangat penting. Materi ini mencakup pembuatan toko online, pengelolaan
marketplace (Shopee, Tokopedia, Lazada, dll.), serta sistem pembayaran digital.
c. Desain Grafis dan
Konten Kreatif
Siswa akan diajarkan membuat desain untuk keperluan
promosi menggunakan software seperti Canva, Photoshop, atau CorelDraw. Selain
itu, keterampilan membuat konten foto dan video untuk media sosial juga
dipelajari.
d. Manajemen Media
Sosial (Social Media Management)
Materi ini mengajarkan siswa bagaimana mengelola akun
bisnis di media sosial, membangun brand, serta menganalisis interaksi dengan
pelanggan.
e. Search Engine
Optimization (SEO) & Search Engine Marketing (SEM)
Untuk meningkatkan visibilitas bisnis di internet,
siswa dikenalkan dengan SEO (optimasi website agar muncul di Google) dan SEM
(iklan berbayar di mesin pencari).
f. Customer
Relationship Management (CRM)
Siswa belajar bagaimana menjaga hubungan baik dengan
pelanggan, mengelola database konsumen, serta meningkatkan kepuasan dan
loyalitas pelanggan.
5. Praktik Kerja
Lapangan (PKL)
Seperti jurusan lain di SMK, siswa jurusan Bisnis
Digital juga akan menjalani PKL (Praktik Kerja Lapangan). Biasanya
berlangsung selama 3–6 bulan di perusahaan atau UMKM yang bergerak di bidang
digital marketing, e-commerce, atau periklanan online.
PKL ini sangat penting karena siswa bisa langsung
merasakan pengalaman bekerja di dunia nyata, memahami kebutuhan industri, serta
membangun portofolio sebelum lulus.
6. Keterampilan
Tambahan
Selain materi inti, siswa juga mendapatkan keterampilan
tambahan yang mendukung kompetensi mereka, seperti:
- Public
Speaking & Komunikasi Bisnis →
melatih kemampuan presentasi dan negosiasi.
- Bahasa
Inggris untuk Bisnis →
fokus pada istilah bisnis dan komunikasi internasional.
- Teknologi
Informasi →
pengenalan perangkat lunak yang digunakan untuk manajemen data, analisis,
dan promosi.
7. Prospek Karier
Lulusan Bisnis Digital
Dengan bekal yang cukup lengkap, lulusan SMK Bisnis
Digital memiliki banyak pilihan karier, antara lain:
- Digital
Marketer
- Social
Media Specialist
- Content
Creator
- Customer
Service Online
- Admin
Marketplace
- Entrepreneur
(wirausaha online shop atau startup kecil)
Bahkan, banyak lulusan yang bisa langsung membuka
bisnis sendiri tanpa harus menunggu kuliah.
SMK jurusan Bisnis Digital adalah pilihan tepat bagi
generasi muda yang ingin menyiapkan diri menghadapi tantangan zaman. Materi
yang dipelajari tidak hanya seputar bisnis tradisional, tetapi juga
keterampilan modern seperti digital marketing, e-commerce, SEO, hingga
manajemen media sosial. Dengan kurikulum yang relevan, siswa akan mendapatkan
bekal teori dan praktik yang
seimbang. Apalagi, adanya PKL membuat mereka lebih siap
menghadapi dunia kerja atau merintis usaha sejak muda. Bagi orang tua maupun
calon siswa, memilih jurusan Bisnis Digital di SMK bisa menjadi investasi
pendidikan yang menjanjikan. Dunia bisnis semakin mengarah ke digital, dan
lulusan jurusan ini memiliki peluang besar untuk sukses di masa depan.
Artikel ini ditulis oleh Ika Kurnia Sari, Team Internship Sevenstarindonesia