Peringkat Kampus Terbaik Indonesia 2026 Versi QS Ranking

Peta kualitas pendidikan tinggi Indonesia kembali menjadi sorotan melalui rilis terbaru QS Asia University Rankings (AUR) dan QS World University Rankings (WUR) 2026. Kedua daftar ini memberi gambaran objektif mengenai posisi universitas Indonesia di tingkat Asia maupun global. Dalam beberapa tahun terakhir, peningkatan signifikan terlihat jelas: reputasi akademik yang menguat, riset yang semakin produktif, serta kolaborasi internasional yang meluas.
Universitas Indonesia Menjadi Pemimpin Peringkat Nasional
UI Peringkat Asia 47 dan Dunia 189
Universitas Indonesia kembali mengukuhkan diri sebagai kampus terbaik di Indonesia versi QS AUR 2026. Dengan raihan posisi Asia 47 dan skor 81.3, UI menegaskan kualitasnya sebagai institusi pendidikan unggulan di kawasan Asia Tenggara. Pada tingkat global, UI menjadi satu-satunya universitas Indonesia yang berhasil masuk jajaran 200 besar dunia dengan menempati peringkat 189.
Capaian ini didorong oleh peningkatan performa akademik, publikasi ilmiah yang semakin kompetitif, hingga perluasan kerja sama riset internasional. Tren positif tersebut memperkuat posisi UI di tengah persaingan perguruan tinggi Asia yang semakin ketat.
Baca juga: Universitas Swasta Terbaik di Jakarta dengan Akreditasi Unggul untuk Kuliah 2026
UGM dan Unair Mengikuti Dengan Peringkat Asia yang Menguat
Universitas Gadjah Mada Naik ke Posisi Asia 55 dan Dunia 224
UGM menunjukkan stabilitas sebagai salah satu universitas paling bergengsi di Indonesia. Dalam edisi QS 2026, UGM menempati peringkat Asia 55 dan naik signifikan pada tingkat dunia dari posisi 239 ke 224. Peningkatan ini didorong oleh kualitas dosen, produktivitas riset, serta kolaborasi internasional yang diperluas melalui program pertukaran dan joint research.
Universitas Airlangga Peringkat Asia 54 dan Dunia 287
Unair berada tepat di atas UGM untuk tingkat Asia, menempati peringkat 54 dengan skor 79.5. Secara global, Unair juga mencatat peningkatan, naik dari peringkat 369 menjadi 287 dunia. Kenaikan ini sejalan dengan penguatan reputasi akademik dan peningkatan penelitian di sektor kesehatan, sains, dan sosial.
Kedua universitas ini menjadi pilihan utama calon mahasiswa yang menginginkan kampus dengan reputasi kokoh, jaringan internasional yang luas, serta program studi yang kompetitif.
ITB dan IPB Masih Jadi Magnet untuk Sains dan Teknologi
ITB Stabil di Asia 62 dan Dunia 255
Institut Teknologi Bandung tetap mempertahankan prestasi sebagai pionir pendidikan teknik dan sains terapan di Indonesia. Pada tingkat Asia, ITB berada di posisi 62, sedangkan di tingkat global menempati posisi 255. Kestabilan ITB dalam peringkat dunia menunjukkan konsistensi dalam kualitas riset, daya serap lulusan, dan reputasi akademik.
IPB University Berhasil Menembus Top 400 Dunia
IPB University mencatat kenaikan signifikan dalam QS WUR 2026. Kampus pertanian terbesar di Indonesia ini naik dari peringkat dunia 426 menjadi 399. Peningkatan ini menegaskan relevansi IPB dalam bidang pertanian modern, pangan, dan teknologi lingkungan. Inovasi penelitian IPB yang berfokus pada keberlanjutan menjadi salah satu faktor penentu naiknya posisi kampus ini.

Perguruan Tinggi Lain yang Masuk 10 Besar Nasional
Tren positif tidak hanya terlihat pada kampus besar seperti UI, UGM, ITB, dan Unair. Beberapa universitas lain juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan dalam daftar QS WUR 2026.
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
ITS Surabaya naik tajam dari peringkat dunia 585 menjadi 509. Pergeseran ini menunjukkan peningkatan produktivitas riset, terutama dalam bidang teknologi informasi, perkapalan, dan teknik elektro. Reputasi akademik ITS secara perlahan menguat di tingkat regional.
Universitas Padjadjaran (Unpad)
Unpad tak kalah progresif. Kampus ini melonjak dari peringkat 596 menjadi 515 dunia. Kualitas riset di bidang kesehatan, sosial humaniora, dan ilmu ekonomi menjadi salah satu pendorong peningkatan ini.
Universitas Diponegoro (Undip)
Undip menunjukkan performa konsisten di bidang riset lingkungan, perikanan, dan teknik. Meskipun peningkatannya tidak setajam kampus lain, Undip masih berada dalam jajaran universitas terbaik Indonesia tahun 2026.
Universitas Brawijaya (UB) dan BINUS University
UB dan BINUS terus memperbaiki performa mereka di tingkat global, menandai pertumbuhan pendidikan tinggi yang kompetitif di Indonesia. Keduanya mendapat pengakuan lebih baik dalam indikator reputasi dosen dan outcome lulusan.
Baca juga: Universitas Brawijaya: Profil, Akreditasi dan Jurusan Terbaik 2025
Analisis Penyebab Kenaikan Peringkat Kampus Indonesia
Tren kenaikan perguruan tinggi Indonesia dalam daftar QS 2026 bukanlah kejadian tunggal. Ada beberapa faktor yang secara konsisten memperkuat reputasi kampus nasional di tingkat internasional.
1. Reputasi Akademik yang Meningkat
Penilaian QS terhadap reputasi akademik didasarkan pada survei global yang melibatkan ribuan akademisi. Universitas Indonesia, Unair, ITB, dan UGM mengalami peningkatan signifikan dalam aspek ini.
2. Produktivitas dan Kualitas Riset
Banyak kampus Indonesia memperkuat kolaborasi riset bersama universitas luar negeri, memperbaiki akses publikasi, dan meningkatkan jumlah artikel ilmiah yang dikutip secara global.
3. Jaringan Internasional dan Kemitraan Global
Program double degree, pertukaran mahasiswa, joint research, dan rekognisi internasional menjadi indikator kunci peningkatan peringkat.
4. Kualitas Tenaga Pengajar
Jumlah dosen berkualifikasi doktor dan professor yang meningkat menjadi faktor lain yang mengangkat reputasi akademik kampus.
5. Transformasi Digital dan Inovasi
Pandemi menjadi titik balik yang mendorong digitalisasi kampus. Tahun 2023–2025 banyak kampus memperkuat sistem pembelajaran hybrid dan penggunaan teknologi artificial intelligence sebagai penunjang pendidikan.
Dampak Peringkat bagi Calon Mahasiswa
Pilihan Kampus Berkualitas Semakin Banyak
Kenaikan peringkat membuka peluang lebih besar bagi calon mahasiswa untuk memilih kampus yang sesuai minat tanpa harus terpaku pada segelintir universitas.
Peluang Kerja yang Lebih Kompetitif
Kampus dengan peringkat tinggi biasanya memiliki reputasi kuat di mata perusahaan, baik nasional maupun internasional.
Akses Riset dan Ekosistem Global
Semakin banyak kampus Indonesia yang memiliki kerja sama internasional, memudahkan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman akademik global.
Kompetisi Masuk Lebih Ketat
Peningkatan ranking otomatis akan meningkatkan minat calon mahasiswa, sehingga persaingan masuk kampus unggulan akan semakin ketat.
Daftar kampus terbaik Indonesia versi QS AUR dan QS WUR 2026 menunjukkan bahwa kualitas pendidikan tinggi nasional terus menuju standar global. Universitas Indonesia, UGM, Unair, ITB, dan IPB tetap menjadi pilar utama pendidikan tinggi Indonesia. Sementara kampus lain seperti ITS, Unpad, Undip, UB, dan BINUS menunjukkan peningkatan yang patut diapresiasi.
Bagi calon mahasiswa, tren ini menjadi indikator positif bahwa Indonesia semakin mampu menghadirkan pendidikan berkualitas di berbagai rumpun ilmu. Keputusan memilih kampus ideal tetap harus mempertimbangkan minat pribadi, program studi, kualitas fakultas, serta prospek karier.
Penulis: Irma Alifiatul Desi Wulandari (rma)
Referensi
Website Kompascom
Website Indonesia Baik


