Kewajiban TKA SMA dalam Seleksi Masuk Perguruan Tinggi
![]() |
Sumber : presmada.com |
Di
Indonesia, seleksi masuk perguruan tinggi terus berkembang dari tahun ke tahun.
Jika dulu hanya dikenal ujian tulis, kini ada jalur SNBP (Seleksi Nasional
Berdasarkan Prestasi) dan SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes). Salah satu
istilah yang sering muncul dalam proses seleksi ini adalah TKA.
Namun,
banyak siswa SMA yang masih bingung dengan istilah tersebut. Ada yang bertanya,
apakah TKA wajib diikuti oleh semua siswa SMA? Apakah TKA juga berlaku untuk
jalur prestasi seperti SNBP? Dan apakah TKA berkaitan dengan masuk SMA?
Ayo
kita bahas secara lengkap dan detail tentang kewajiban TKA SMA dalam seleksi
masuk perguruan tinggi, agar siswa dan orang tua tidak lagi bingung menghadapi
aturan terbaru.
Apa Itu TKA dalam Konteks
SMA?
TKA
(Tes Kompetensi Akademik) adalah tes yang dirancang untuk mengukur kemampuan
akademik siswa SMA pada bidang tertentu, terutama bidang sains, sosial, dan
bahasa.
Fokus utama TKA adalah :
1.
Mengukur kemampuan dasar akademik yang sudah dipelajari di SMA.
2.
Menilai kesiapan siswa masuk perguruan tinggi, apakah sudah sesuai standar yang
ditentukan.
3.
Membantu proses seleksi jika jumlah pendaftar jauh lebih banyak dibandingkan
kuota yang tersedia.
Apakah TKA Wajib bagi SMA?
Pertanyaan
pertama yang sering muncul adalah : apakah TKA wajib diikuti semua siswa SMA?
Jawabannya
: Tergantung jalur seleksi yang diambil.
1.
Jika siswa memilih jalur SNBP (berdasarkan prestasi) → tidak ada
kewajiban TKA. Jalur ini hanya menggunakan nilai rapor, portofolio (jika ada),
dan prestasi akademik/non-akademik.
2.
Jika siswa memilih jalur SNBT (berdasarkan tes) → TKA menjadi bagian penting dari tes.
Dengan
kata lain, tidak semua siswa SMA wajib ikut TKA, hanya mereka yang mengikuti
jalur tes seperti SNBT.
Apakah TKA Digunakan untuk
SNBP?
Banyak
yang salah paham, seolah TKA menjadi syarat utama di semua jalur. Padahal, SNBP
sama sekali tidak menggunakan TKA.
Seleksi SNBP hanya menilai
:
1.
Nilai rapor dari kelas X – XII.
2.
Prestasi akademik (olimpiade, lomba, dll.).
3.
Portofolio (khusus seni dan olahraga).
Jadi, untuk siswa yang sudah yakin dengan prestasi akademiknya, jalur SNBP bisa menjadi pilihan tepat karena bebas dari TKA.
Baca Juga: Perbedaan SNBP dan SNBT dalam Seleksi Masuk Perguruan Tinggi
Apakah Masuk SMA
Menggunakan TKA?
Ada
juga kebingungan di kalangan orang tua yang masih mengira TKA digunakan untuk
masuk SMA.
Padahal,
TKA hanya digunakan untuk seleksi masuk perguruan tinggi, bukan seleksi masuk
SMA.
Seleksi
masuk SMA biasanya menggunakan :
1.
Nilai rapor SMP.
2.
Nilai ujian akhir.
3.
Jalur zonasi.
Jadi, jika ada informasi yang mengatakan TKA digunakan untuk masuk SMA, itu jelas hoax atau salah kaprah.
Baca Juga: Mengenali Ciri-Ciri Berita Hoaks di Media Sosial
Apakah TKA Harus Diikuti
Semua Siswa?
Tidak
semua siswa wajib ikut TKA.
Hanya siswa yang :
1.
Ingin masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur tes
2.
Memilih jurusan yang membutuhkan tes akademik tertentu
3.
Tidak lolos SNBP atau tidak mendaftar SNBP.
Bagi
siswa yang masuk lewat jalur prestasi, TKA tidak perlu diikuti.
Kegunaan TKA dalam Seleksi
Masuk Perguruan Tinggi
Mengapa
TKA penting dalam seleksi masuk perguruan tinggi? Berikut manfaatnya :
1.
Menjadi standar nasional dalam menilai kemampuan siswa SMA.
2.
Membantu kampus menentukan kualitas mahasiswa baru.
3.
Meningkatkan keadilan seleksi karena hasil tes bersifat objektif.
4.
Memprediksi kesiapan mahasiswa menghadapi perkuliahan.
Strategi Lolos TKA untuk
Siswa SMA
Agar
siswa tidak sekadar ikut, tetapi juga berhasil lolos, berikut beberapa tips
menghadapi TKA :
1.
Pahami format soal : pelajari tipe soal TKA di tahun-tahun sebelumnya.
2.
Latihan soal rutin : semakin banyak latihan, semakin cepat dalam menjawab.
3.
Kelola waktu : biasakan simulasi dengan timer agar terbiasa dengan durasi tes.
4.
Fokus pada kelemahan : jika lemah di matematika, fokus perbaikan di sana.
5. Ikut bimbingan belajar (jika perlu) untuk memperkuat materi.
Baca Juga: Strategi Lulus UTBK SNBT yang Efektif untuk Siswa SMA
Cara Melaporkan Berita
atau Informasi Hoax tentang TKA
Banyak
siswa atau orang tua terjebak informasi palsu terkait aturan masuk kampus.
Untuk menghindari hal ini, lakukan langkah berikut :
1.
Cek sumber resmi : informasi TKA hanya valid jika berasal dari SNPMB,
Kemendikbud, atau situs resmi PTN.
2.
Gunakan fitur pelaporan : jika menemukan hoax di media sosial, gunakan tombol
“laporkan”.
3.
Laporkan ke Kominfo melalui situs aduankonten.id.
4.
Edukasi teman/keluarga agar tidak mudah menyebarkan berita hoax.
TKA
(Tes Kompetensi Akademik) hanya digunakan untuk seleksi perguruan tinggi, bukan
untuk masuk SMA. Tidak semua siswa SMA wajib ikut TKA. Hanya mereka yang ikut
jalur tes seperti SNBT. SNBP tidak menggunakan TKA karena berbasis prestasi. TKA
tetap penting karena menjadi salah satu standar penilaian akademik nasional.
Dengan
pemahaman yang benar, siswa SMA bisa menentukan strategi terbaik untuk masuk
perguruan tinggi sesuai jalur yang dipilih.
Penulis
: Safira Novanda Hafizham (uva)